Harga emas stabil pada hari Jumat (19/1), namun mengalami penurunan tajam selama seminggu karena meningkatnya keraguan atas penurunan suku bunga lebih awal oleh Federal Reserve yang menekan logam kuning tersebut.
Harga emas batangan telah turun tajam ke level terendah dalam satu bulan pada hari Rabu, namun mendapat dukungan di sekitar level $2.000 per ons di tengah meningkatnya permintaan safe-haven.
Emas tertekan terutama oleh para pedagang yang beralih ke dolar karena data ekonomi yang kuat dan komentar-komentar yang cenderung hawkish dari para pejabat Fed membuat pasar semakin mengabaikan ekspektasi penurunan suku bunga bank sentral pada bulan Maret.
Namun logam kuning masih mendapat dukungan dari permintaan safe haven, karena konflik militer di Timur Tengah meningkat ke arah yang baru. Sementara pasukan AS dan Inggris terus bentrok dengan kelompok Houthi pimpinan Iran di Laut Merah, ketegangan meningkat antara Iran dan Pakistan setelah serangkaian serangan.
Emas di pasar spot turun 0,1% menjadi $2,020.91 per ons, sementara emas berjangka yang berakhir pada bulan Februari datar di $2,022.75 per ons pada pukul 00:35 ET (05:35 GMT). Kedua instrumen tersebut diperkirakan akan kehilangan sekitar 1,4% masing-masing pada minggu ini. (knc)
Sumber : Investing.com