Emas Naik Tipis di Tengah Meningkatnya Spekulasi Penurunan Suku Bunga Fed

Emas

Harga emas naik tipis pada Selasa (19/6) setelah data penjualan ritel AS yang lebih lemah dari perkiraan meningkatkan harapan bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunga tahun ini, sehingga membuat dolar dan imbal hasil Treasury lebih rendah.

Harga emas di pasar spot naik 0,4% menjadi $2,329.16 per ons. Sementara emas berjangka AS ditutup 0,8% lebih tinggi pada level $2,346.90.

Di saat yang sama Daniel Pavilonis, yang merupakan ahli strategi pasar senior di RJO Futures mengatakan, “data penjualan ritel yang lebih lemah dari perkiraan membuat dolar melemah, dan pada saat yang sama, imbal hasil (yield) menurun, sehingga memberikan beberapa kenaikan pada harga emas”.

Pedagang saat ini memperkirakan kemungkinan 67% penurunan suku bunga Fed pada bulan September, menurut CME FedWatch Tool. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.

Harga emas turun 6% dari rekor tertinggi $2,449.89 per ons yang dicapai pada tanggal 20 Mei lalu di tengah reli yang terjadi melawan hambatan tradisional seperti penguatan dolar dan suku bunga tinggi.

Mengenai kategori-kategori penting dari permintaan emas, jeda yang diambil oleh bank sentral Tiongkok pada bulan Mei dalam pembelian emas terus membebani pasar.

Namun, survei tahunan terhadap bank sentral yang dilakukan oleh Dewan Emas Dunia (WGC) menghasilkan jumlah responden tertinggi, yang mengatakan bahwa mereka memperkirakan cadangan emas mereka akan meningkat dalam waktu 12 bulan.(yds)

Sumber: Reuters

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.