Dolar Diperdagangkan Bervariasi Dibandingkan Mata Uang Lain di Tengah Volume yang Rendah

Dolar AS diperdagangkan bervariasi dibandingkan mata uang lain di Grup 10 dan dalam kisaran ketat secara agregat karena volume tetap rendah seiring minggu yang dipersingkat saat dimulainya liburan.
Indeks Spot Dolar Bloomberg naik sebanyak 0,2%, terutama didorong oleh pelemahan yen spot; indeks ini turun 0,5% pada hari Jumat, dipicu oleh data inflasi utama yang lebih rendah dari perkiraan.
USD/JPY naik 0,3% menjadi 156,81 setelah turun 0,7% pada hari Jumat.
Kecenderungan volatilitas yen menunjukkan pedagang menjadi waspada terhadap risiko intervensi karena pelemahan spot tetap menjadi tema bagi komunitas yang menggunakan leverage. Pembalikan risiko satu minggu diperdagangkan sebelumnya pada 122 basis poin, put over call, dibandingkan dengan pembacaan 67 basis poin pada hari Jumat.
EUR/USD membalikkan kenaikan moderat untuk diperdagangkan 0,2% lebih rendah pada 1,0407; Presiden Christine Lagarde mengatakan bahwa ECB mendekati target inflasi tetapi harus tetap waspada terhadap bahaya yang masih ada di beberapa sektor.
GBP/USD sedikit berubah pada 1,2571; ekonomi Inggris gagal tumbuh pada kuartal ketiga, menurut estimasi yang direvisi yang menunjukkan perlambatan telah lebih tajam dari yang diharapkan sejak Partai Buruh menjabat.(mrv)
Sumber : Bloomberg