Yen Jatuh Saat BOJ Hindari Pemangkasan Jumlah Pembelian Obligasi

Yen

Yen melemah setelah Bank Sentral Jepang (BOJ) membiarkan jumlah pembelian obligasi tidak berubah, diikuti dengan pemangkasan pembelian utang secara mengejutkan tanpa adanya perubahan dalam operasional pada hari Jumat (17/5).

Pasar telah terpecah mengenai apakah BOJ akan mengurangi jumlah pembelian untuk kedua kalinya pekan ini. Meskipun bank sentral tetap mempertahankan imbal hasil yang mendekati level tertinggi dalam satu dekade, spekulasi masih berlanjut bahwa BOJ akan semakin memperlambat pembelian. Yen melemah menjadi 155,88 terhadap dolar, dan obligasi berjangka 10 tahun mengurangi kerugian sebelumnya menjadi 144,16.

Sementara Bank sentral menawarkan untuk membeli utang dengan jumlah yang sama yang jatuh tempo dalam satu hingga 10 tahun dan lebih dari 25 tahun pada hari Jumat seperti yang dilakukan pada operasi terakhir. Pengumuman terbaru ini muncul setelah laju inflasi AS melambat, sehingga memberikan beberapa dukungan kepada yen.(yds)

Sumber: Bloomberg

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.