Emas (XAU/USD) mengawali minggu ini dengan catatan yang relatif positif, dengan Dolar AS (USD) terbebani oleh sedikit penurunan imbal hasil Treasury AS dan angka manufaktur AS yang lebih lemah dari perkiraan. Namun, logam mulia tersebut tetap mendekati level terendah baru-baru ini setelah aksi jual 2,5% akhir minggu lalu.
Imbal hasil Treasury AS turun pada hari Senin setelah reli tajam minggu lalu, sehingga mengurangi sebagian tekanan bullish baru-baru ini terhadap Dolar AS. Investor tampak berhati-hati dalam menempatkan taruhan Dolar AS terarah saat mereka bersiap untuk keputusan kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) yang sangat penting pada hari Rabu.
Pasar hampir sepenuhnya memperkirakan penurunan suku bunga, tetapi hanya pelonggaran bertahap tahun depan. Hal ini, ditambah dengan ekspektasi bahwa kebijakan Donald Trump akan memicu tekanan inflasi, bertindak sebagai pendorong bagi Dolar AS. (azf)
Sumber: FXStreet
Emas menguat, dolar AS melemah setelah data AS yang lemah
