Harga Minyak Naik Akibat Sanksi AS terhadap Iran dan Margin Penyulingan yang Kuat

Minyak

Harga minyak mengalami kenaikan untuk hari kedua berturut-turut pada Selasa, dipicu oleh sanksi baru yang diberlakukan Amerika Serikat terhadap Iran serta margin penyulingan global yang tetap kuat. Kontrak berjangka Brent naik 38 sen, atau 0,5%, menjadi $75,16 per barel pada pukul 04:01 GMT. Sementara itu, kontrak berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS meningkat 47 sen, atau 0,7%, menjadi $71,17 per barel. Kedua kontrak tersebut juga mencatat kenaikan pada sesi Senin setelah penurunan $2 pada Jumat sebelumnya. citeturn0news17

Pada hari Senin, AS memberlakukan sanksi baru terhadap lebih dari 30 broker, operator tanker, dan perusahaan pelayaran yang terlibat dalam pengangkutan minyak Iran. Presiden Donald Trump menyatakan keinginannya untuk menghentikan ekspor minyak mentah Iran hingga nol. Iran, sebagai produsen terbesar ketiga dalam Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), memompa 3,2 juta barel per hari pada Januari, menurut survei Reuters terhadap produksi OPEC. citeturn0news17

Sanksi terbaru ini menargetkan individu dan kapal tanker di China, Uni Emirat Arab, India, dan negara lainnya yang diduga mendanai Iran dan mendukung kelompok militan yang menyerang AS serta sekutunya. Langkah ini merupakan bagian dari upaya AS untuk meningkatkan tekanan ekonomi terhadap Teheran guna membatasi ambisi nuklirnya dan aktivitas jahat lainnya. citeturn0news19

Selain itu, margin penyulingan global yang kuat, terutama di Pantai Teluk AS dan Eropa Barat Laut, turut mendukung kenaikan harga minyak. Namun, kenaikan ini dibayangi oleh ketidakpastian terkait permintaan di masa depan, yang diperburuk oleh potensi tarif AS terhadap impor dari Kanada dan Meksiko serta ketegangan geopolitik lainnya. citeturn0news17

Di sisi lain, meskipun ekspor minyak Irak dari wilayah Kurdistan telah dilanjutkan, dampak jangka panjangnya mungkin terbatas karena komitmen produksi OPEC. Selain itu, perkembangan terbaru menunjukkan berkurangnya risiko sanksi AS yang lebih ketat terhadap Rusia, yang dapat mengurangi potensi gangguan ekspor minyak Rusia di masa mendatang. citeturn0news18

Secara keseluruhan, kombinasi antara sanksi AS terhadap Iran, margin penyulingan yang kuat, dan berbagai faktor geopolitik lainnya telah menciptakan dinamika kompleks dalam pasar minyak global, yang berkontribusi pada fluktuasi harga minyak saat ini.

navlistHarga Minyak Naik Akibat Sanksi AS terhadap Iranturn0news17,turn0news18,turn0news19

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.