Emas Turun Pasca Menguatnya Imbal Hasil AS; Menunggu Data Penggajian AS

Harga Emas turun pada hari Kamis (5/12) karena imbal hasil Treasury AS menguat setelah rilis data klaim pengangguran mingguan, sementara Pasar menunggu angka penggajian nonpertanian AS untuk wawasan baru tentang sikap Federal Reserve terhadap pemotongan suku bunga.
Harga Emas spot turun 0,7% pada $2.630,30 per ons, pada pukul 02:03 p.m. ET (1903 GMT). Harga Emas berjangka AS ditutup 1% lebih rendah pada $2.648,40.
“Kita sedang dalam periode stagnasi, beberapa aktivitas terikat kisaran saat ini, mencari data berikutnya atau stimulus berikutnya yang dapat mendorong Emas keluar dari kisaran ini,” kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures.
Imbal hasil Obligasi Treasury AS 10 tahun naik tipis 0,3%, sementara bitcoin melonjak di atas $100.000 untuk pertama kalinya pada hari Kamis.
Jumlah warga Amerika yang mengajukan aplikasi baru untuk tunjangan pengangguran meningkat cukup banyak minggu lalu, yang menunjukkan Pasar tenaga kerja terus mendingin.
Fokus investor sekarang beralih ke data penggajian nonpertanian AS hari Jumat, yang kemungkinan akan meningkat sebanyak 200.000 pekerjaan dalam sebulan setelah naik hanya 12.000 pada bulan Oktober, untuk kejelasan lebih lanjut tentang jalur suku bunga.
Angka NFP yang kuat kurang lebih sudah diperhitungkan dan jika kita melihat kelemahan dalam laporan, itu dapat menambah dukungan terhadap harga Emas, kata Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank.
Ketua Fed Jerome Powell mengatakan pada hari Rabu bahwa ekonomi AS lebih kuat dari yang diharapkan dan menyarankan sikap yang lebih hati-hati terhadap pemotongan suku bunga.
Para pedagang memperkirakan peluang 70% untuk pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Fed tanggal 17-18 Desember. Emas batangan, yang tidak menawarkan imbal hasil, cenderung berkinerja baik dalam lingkungan suku bunga rendah.
Harga Perak spot turun 0,5% menjadi $31,12 per ons, platinum turun 0,4% menjadi $936,95 dan paladium turun 1,4% menjadi $964,40. (Arl)
Sumber : Reuters

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.